Meta Analisis Bioetika terhadap Aborsi Perspektif Moral dan Medis
DOI:
https://doi.org/10.32529/jbb.v3i1.3109Kata Kunci:
Aborsi, Bioetika, Medis, Moral, Meta Analisis, Kebijakan KesehatanAbstrak
Penelitian ini mengangkat isu kontroversial aborsi dan menerapkan analisis bioetika untuk memahami implikasi moral dan medisnya. Dalam konteks sosial dan budaya, aborsi menimbulkan pertanyaan etika tentang hak hidup, kesejahteraan perempuan, dan hak atas tubuh sendiri. Meskipun regulasi aborsi diatur dalam Undang-Undang Kesehatan Indonesia, implementasinya masih kontroversial. Metode penelitian menggunakan Preferred Reporting Items for Systematic Review and Meta-Analyses (PRISMA), dengan membaca 5 artikel terpilih dari Google Scholar. Hasil penelitian menyajikan gambaran kompleks tentang aborsi dalam konteks agama, bioetika, hukum, dan psikologi. Dalam menghadapi debat etis tentang aborsi, penelitian ini menekankan keseimbangan hak perempuan, nilai etika, dan hukum sebagai elemen penting. Kesadaran akan keberagaman pandangan dan nilai-nilai dalam isu aborsi menjadi kunci untuk kebijakan yang inklusif dan adil, berkontribusi pada pemahaman mendalam dan pengembangan kebijakan yang holistik di bidang pendidikan.
Referensi
Ambar Sulianti, Endi, Anwar Supenawinata. (2021). Perspektif Bioetika Islam dan Biopsikologi Konflik pada Kasus Kegagalan Aborsi yang Berdampak Kecacatan Anak. Jurnal Psikologi Islam dan Budaya, 4(1), 15-28.
Arsyzilma Hakiim, Mariyam Abdullah, Romelah. (2022). Tindakan Aborsi Akibat Pemerkosaan Ditinjau Menurut Pandangan Islam, Bioetika Kedokteran, dan Hukum di Indonesia. Jurnal Health Sains, 3(3), 355.
Chervenak, F. A., Mc Cullough, L. B., & Brent, R. L. (2010). The professional responsibility model of obstetrical ethics: Avoiding the perils of clashing rights. American Journal of Obstetrics and Gynecology, 203(4), 315.e1-315.e5.
Dutt, R., & Gunasekaran, S. (2017). Ethical implications of abortion: A narrative review. Indian Journal of Medical Ethics, 2(3), 196-203.
Haruna, M. F., Kenta, A. M., & Herawati, H. (2022). Medicinal plants used by the community of Lipulalongo Village, Banggai Laut District, Central Sulawesi, Indonesia. Asian Journal of Ethnobiology, 5(1).
Judijanto, L., Anggo, S., Utami, T. P., Anurogo, D., & Ningrum, D. (2024). The Impact of the Digital Revolution on Health Research: a Bibliometric Review. Journal of World Future Medicine, Health and Nursing, 2(1), 64-77.
Kenta, A. M., Rosmina, R., Haruna, M. F., & Maliki, S. P. (2022). Hubungan Antara Pendidikan Karakter Dengan Perilaku Pergaulan Bebas di SMK Negeri 1 Bokan Kepulauan Kabupaten Banggai Laut. Jurnal Biologi Babasal, 1(2).
Lee, S. J., Ralston, H. J., Drey, E. A., & Partridge, J. C. (2011). Fetal pain: A systematic multidisciplinary review of the evidence. JAMA, 294(8), 947-954.
Prabowo, D. R., & Utami, R. (2018). Analisis Bioetika terhadap Aborsi: Suatu Tinjauan Etika Medis. Jurnal Bioetika dan Kedokteran, 9(3), 210-225.
Ratna Winahyu Lestari Dewi, Suhandi. (2011). Aborsi Bagi Korban Pemerkosaan dalam Perspektif Etika Profesi Kedokteran, Hukum Islam, dan Peraturan Perundang-undangan. Aborsi bagi Korban Pemerkosaan dalam Perspektif Etika, 16(2)
Santoso, B. I., & Suryawati, S. (2019). Bioetika dan Tantangan Moral dalam Praktik Kedokteran: Suatu Kajian Literatur. Jurnal Kedokteran dan Kesehatan Indonesia, 10(2), 120-135.
Suparman, A., & Prayitno, A. (2020). Aborsi dalam Perspektif Hukum dan Etika Medis di Indonesia. Jurnal Hukum dan Etika Kedokteran, 5(1), 45-60.
Yulita Putri, Abid Nurhuda. (2023). Moralitas Aborsi karena Kehamilan Remaja: Ditinjau dalam Perspektif Feminisme dan Sains (The Morality of Abortion due to Teenage Pregnancy: Viewed from the Perspective of Feminism and Science). Kajian Psikologi dan Kesehatan Mental (KPKM), 1(1), 17-23.
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2024 Jurnal Biologi Babasal
Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work