Pengaruh Jarak Tanam Terhadap Produksi Rumput Odot (Pennisetum purpureum cv. Mott)
DOI:
https://doi.org/10.32529/baj.v2i1.3292Abstract
Hijauan pakan ternak merupakan bahan pakan utama bagi ternak ruminansia, dengan rumput gajah odot (Pennisetum Purpureum cv. Mott) sebagai salah satu alternatif unggul untuk penyediaan hijauan. Rumput odot memiliki produktivitas dan kualitas yang tinggi, mampu menghasilkan banyak rumpun anakan, serta memiliki akar yang kuat dan daun yang mudah disukai ternak. Pengembangan rumput ini, termasuk pengaturan jarak tanam yang tepat, penting untuk mengoptimalkan pertumbuhan dan produksi, mengurangi persaingan antar tanaman, dan memastikan ketersediaan pakan sepanjang tahun. Selain itu, pemupukan yang tepat juga diperlukan untuk memperbaiki kesuburan tanah dan mendukung pertumbuhan tanaman secara maksimal. Tujuan dari penelitian adalah untuk mengetahui pengaruh jarak tanam terhadap produksi rumput odot (pennisetum purpureum cv. Mott). Penelitian ini telah dilaksanakan di Laboratorium Jurusan Peternakan Fakultas Pertanian Universitas Negeri Gorontalo. Parameter yang diuji dalam penelitian ini adalah tinggi tanaman dan jumlah daun. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok dan di Analisis menggunakan Analisis Of Varience. Rata-rata tinggi tanaman rumput odot sebgagai berikut P1 (40,11 cm), P2 (41,07 cm) dan P3 (42,56 cm) dan rata-rata jumlah daun tanaman rumput gajah odot pada berbagai perlakuan sebagai berikut P1 (21 helai) P2 (23 helai) dan P3 (26 helai). Pengaruh jarak tanam terhadap produksi rumput odot (pennisetum purpureum cv. Mott) berpengaruh sangat nyata (P<0,01) terhadap tinggi tanaman, dan jumlah daun.
References
Aryanto dan D. Polakitan. 2009.Uji produksi rumput drawf (Pennisetum purperium Dawf0Jurnal ilmiah,Balai Pengkajian Tenologi Pertanian Sulawesi utara, JL.Kampus Pertanian Kalasey.
Hatta,Muhamad .2007.Pengaruh Jarah Tanam Terhadap Komponen Hasil Dua Varietas Padi Pada Metode Sri .Jurnal Floratek vol 6: 104-113.
Kusdiana D., I. Hadist, E. Herawati. 2017. Pengaruh jarak tanam terhadap tinggi tanaman dan berat segar per rumpun rumput gajah Odot (Pennisetum purpureum cv. mott). Jurnal Ilmu Peternakan (JANHUS), 1(2):32-37
Lasamadi R.D., S.S. Malalantang, R. Rustandi, S.D. Anis. 2013. Pertumbuhan dan perkembangan rumput gajah Dwarf (Pennisetum purpureum cv. Mott) yang diberi pupuk organik hasil fermentasi EM4. Zootec, 32(5):158–171.
Marassing, J., K Dompas, dan Bawole. 2013. Produksi dan Kualitas Rumput Gajah Dwarf (Pennisetum purpureum) cv. Mott yang Diberi Pupuk Organik Hasil Fermentasi EM4. Jurnal Zootek (“Zootek”Journal), No. 5 : 158–171.
Polakitan, D dan A, Kairupan. 2010. Pertumbuhan Dan Produktivitas Rumput Gajah Dwarf (Pennisetum Purpureum cv. Mott) Pada Umur Potong Berbeda. Seminar Regional Inovasi Teknologi Pertanian, mendukung Program Pembangunan Pertanian : Propinsi Sulawesi Utara.
Sirait, J., Taringan dan Simanihuruk. 2015. Karakteristik Morfologi Rumput Gajah Kerdil (Pennisetum purpureum cv Mott) pada Jarak Tanam Berbeda di Dua Agroekosistem di Sumatra Utara.Prosiding Seminar Nasional Teknologi Peternakan dan Veteriner. 649-649
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Babasal Agromu Journal is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.