PENDAMPINGAN DAN PENINGKATAN KECAKAPAN GURU, WALI MURID, DAN PESERTA DIDIK DALAM PEMBELAJARAN DARING DI MASA PANDEMI COVID-19
DOI:
https://doi.org/10.32529/tano.v3i2.692Abstract
ABSTRAK : Desa Manaruwi merupakan salah satu desa yang bertepatan di Kecamatan Bangil Kabupaten Pasuruan. Salah satu permasalahan yang ada di Desa Manaruwi ini adalah kurang pahamnya pengetahuan mengenai teknologi informasi. Saat ini Indonesia sedang berada di masa pandemic COVID-19, dimana dengan adanya pandemi ini proses pembelajaran di sekolah berubah menjadi daring. Pelaksaan pembelajaran ini tentunya sangat tidak efektif, dikarenakan tidak adanya interaksi antara guru dengan siswa. Pelaksanaan yang tidak efektif ini juga disebabkan karena kurang pahamnya pengetahuan mengenai teknologi informasi yang dapat menunjang proses belajar oleh pihak guru, sehingga diperlukan pengenalan dan pendampingan guru terkait aplikasi daring. Tujuan adanya pengenalan dan pendampingan ini adalah untuk mempermudah proses pembelajaran daring di masa pandemi COVID-19, membantu terlaksananya pembelajaran secara virtual menggunaan media daring, menambah pengetahuan terkait penggunaan teknologi informasi dibidang pendidikan, serta mengurangi resiko penyebaran COVID-19. Metode pelaksanaan yang digunakan untuk mencapai tujuan yang diharapkan melalui program KKN Back to Village Universitas Jember, yaitu dilakukan dengan beberapa program kerja diantaranya pengenalan dan pendampingan penggunaan platform pembelajaran daring edmodo, zoom meeting dan google meet dan yang terakhir yaitu evaluasi dari program kerja yang dilaksanakan.
Â
Kata Kunci : COVID-19, Guru, Aplikasi Daring