PENINGKATAN KAPASITAS KADER POSYANDU PADA PEMERIKSAAN KEHAMILAN SEDERHANA SEBAGAI UPAYA PENURUNAN ANGKA KEMATIAN IBU (AKI) DI DESA TRISARI, KECAMATAN GUBUG, KABUPATEN GROBOGAN, PROVINSI JAWA TENGAH
DOI:
https://doi.org/10.32529/tano.v2i2.352Abstract
Kematian ibu menjadi persoalan kesehatan masyarakat yang paling mengemuka dewasa ini, solusi yang ditawarkan oleh petugas kesehatan hanya mengandalkan aspek kuratif saja, kader posyandu menjadi solusi yang patut diperhitungkan dalam mendeteksi keberadaan ibu hamil baru sebagi upaya pendeteksi dini persoalan ibu hamil sedini mungkin agar ibu bisa melewati kehamilannya dengan selamat dan AKI bisa diturunkan. Pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas kader posyandu dalam meningkatkan cakupan K-1 murni sebagai upaya menurunkan angka kematian ibu. Metode yang digunakan dengan pre and post test non cotrol group design, dengan mengukur kapasitas kader sebelum dan sesudah diberikan perlakuan. Hasil dari perlakuan menunjukkan adanya peningkatan kapasitas pengetahuan dan ketrampilan dalam mendeteksi dini kehamilan dari sebelum diberikan perlakuan dan sesudah diberikan perlakuan yaitu nilai mean (Ï€) sebelum perlakuan sebesar 56,4 berubah menjadi 74, setelah perlakuan. Kesimpulan kegiatan peningkatan kapasitas pada kader mampu meningkatkan pengetahuan ibu hamil dari pengetahuan rendah menjadi pengetahuan tinggi dalam pendeteksian ibu hamil baru.
Â
Kata Kunci:Peningkatan Kapasitas, Kader Posyandu, Angka Kematian Ibu (AKI)
References
Achadi. L. E, Kematian Maternal dan Neonatal di Indonesia. Di Sampaikan Pada Rakernas 2019 di ICE, BSD, Fakulatas Kesehatan Masyarakat, Universitas Indonesia, Tahun 2019
Jawa Pos, Angka Kematian Ibu dan Bayi di Jawa Tengah Kian Berkurang. JawaPos.com, di Unduh Pada Tanggal 10 September 2019 di https://www.jawapos.com/jpg-today/25/03/2019/angka-kematian-ibu-dan-bayi-di-jateng-diklaim-kian-berkurang/. Tahun 2019
Pemerintah Kabupaten Grobogan, Bupati Grobogan Minta Stakeholder Komitmen Turunkan Angka Kematian Ibu (AKI), di unduh di http://grobogan.go.id/, Pada Tanggal 10 September 2019.
Febrina, I. Arulita, Faktor-Faktor Resiko Yang Mempengaruhi Kematian Maternal (Studi Kasus di Kabupaten Cilacap), Magister Epidemiologi Universitas Diponegoro, Semarang, Tahun 2007
Detik Health, ‘4 Terlalu’ dan ‘3 Terlambat’ Sumbang Angka Kematian Ibu, Detikhealth.com, di Unduh Pada Tanggal 10 September 2019 di https://health.detik.com/berita-detikhealth/didet1354699/4terlalu-dan-3 terlambat-sumbang-angka-kematian-ibu. Tahun 2019
Indonesia. Kementrian Kesehatan, Upaya Percepatan PenurunanAngka Kematian Ibu. http://www.kesehatanibu. depkes.go.id./wpcontent/ uplo ads/downloads/2013/01/factsheet_Upaya-PP-AKI.pdf. Diakses 6Maret 2018.
Notoatmodjo. S, Pendidikan dan Pelatihan, Rhineka Cipta, Jakarta, Tahun 2010
Notoatmodjo. S, Promosi Kesehatan Masyarakat, Teori dan Aplikasi, Rhineka Cipta, Jakarta, Tahun 2015.
Wenas.R.A, Pengaruh Promosi Kesehatan Tentang Tanda Bahaya Kehamilan Terhadap Pengetahuan Ibu Hamil di Puskesmas Amurang Kabupaten Minahasa Selatan. Jurnal Ilmiah Bidan:Jidan, 2016
Karen, Frances, dkk. 1990. Health Behavior and Health Education. San Fransisco : Oxford University.